Majalengka // Zonakabar.com – Sebuah kebakaran hebat melanda sebuah ruko milik warga atas nama Bapak Hartono (43) di Blok Kedung Anyar, Desa Ligung, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, pada Jumat (18/7/2025) sekitar pukul 15.40 WIB.

Peristiwa bermula ketika istri pemilik ruko, Ibu Wiwi (40), sedang memanaskan makanan menggunakan kompor. Secara tiba-tiba, api menyambar bensin yang sedang diisikan ke sepeda motor Honda Beat. Kencangnya angin menyebabkan api cepat merembet dan membakar sebagian besar bangunan ruko.

“Api menyambar bensin yang sedang diisikan ke motor. Karena angin cukup kencang, api dengan cepat meluas ke seluruh bangunan,” ungkap Danramil 1713/Ligung, Kapten Inf Sarna.
Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Majalengka yang tiba di lokasi dibantu warga serta anggota Koramil 1713/Ligung akhirnya berhasil memadamkan api sekitar pukul 17.30 WIB. Proses pemadaman juga melibatkan Kapolsek Ligung Iptu Suparno, anggota Polsek, Satpol PP Kecamatan Ligung, serta satu unit mobil Damkar.
Akibat kejadian tersebut, Ibu Wiwi mengalami luka bakar hingga 30% dan kini dirawat di Puskesmas Ligung. Sementara itu, sejumlah barang seperti motor Honda Beat bernopol E 5459 JW, satu unit kulkas, persediaan bensin eceran, serta isi toko ludes terbakar. Sekitar 80% bangunan ruko mengalami kerusakan dengan estimasi kerugian mencapai Rp50 juta.
“Kerusakan mencapai sekitar 80 persen dari bangunan toko, dan kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp50 juta,” kata Kapten Sarna.
Langkah cepat dilakukan oleh anggota Koramil bersama tim gabungan, mulai dari pelaporan ke komando atas, menghubungi Damkar, hingga terjun langsung ke lokasi untuk membantu proses pemadaman dan evakuasi.
Sementara itu, Dandim 0617/Majalengka Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu menyampaikan keprihatinannya dan mengimbau warga agar lebih berhati-hati saat menggunakan bahan bakar di sekitar sumber api.
“Kejadian ini jadi peringatan penting bagi kita semua agar lebih berhati-hati, terutama saat beraktivitas dengan bahan mudah terbakar di dalam rumah,” ujar Dandim dalam keterangannya.
Pihak berwenang saat ini masih melakukan pendataan dan penyelidikan lebih lanjut atas insiden tersebut. (Pendim_0617)