Majalengka // Zonakabar.com – Kapolsek Majalengka Kota IPTU Piki Krismanto, S.H., M.H. menghadiri kegiatan Istighosah Kubro yang diselenggarakan oleh Kodim 0617/Majalengka pada Selasa (2/12/2025) sore, bertempat di Masjid Al-Ikhlas Kodim 0617/Majalengka, Jl. KH. Abdul Halim No. 403, Kelurahan Tonjong, Kecamatan Majalengka. Kegiatan ini dipimpin oleh Almukarom Ustadz Habib Ridho Alkaf dan diikuti jajaran Forkopimda Kabupaten Majalengka.

Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0617/Majalengka Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu, S.I.P., M.I.P., Pgs Kasdim 0617/Majalengka Kapten Arh Winarno, para Pasi dan Danramil jajaran Kodim 0617/Majalengka, Kapolsek Majalengka Kota IPTU Piki Krismanto, perwakilan anggota Koramil, para tokoh agama, serta Ketua Persit KCK Cabang XXVIII Dim 0617/Mjl beserta pengurus.
Dalam sambutannya, Dandim 0617/Majalengka Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu menyampaikan bahwa kegiatan Istighosah Kubro dilaksanakan secara serentak di seluruh Kodim jajaran Kodam III/Siliwangi sebagai bentuk ikhtiar spiritual.
“Istighosah Kubro ini merupakan upaya kita untuk mencari keberkahan, berdoa bagi diri sendiri, keluarga, serta saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah, khususnya di wilayah Sumatra dan Aceh. Mari kita bertafakur dan memohon kepada Allah SWT agar bangsa dan daerah kita senantiasa diberi keamanan, kedamaian, dan kekondusifan,” ujarnya.
Dandim juga berharap kegiatan ini semakin memperkuat keimanan serta kedekatan seluruh peserta dengan Allah SWT.
“Semoga melalui istighosah ini, keluarga besar Kodim 0617/Majalengka dan masyarakat Majalengka senantiasa dalam lindungan Allah SWT,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolsek Majalengka Kota IPTU Piki Krismanto menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan spiritual ini.
“Kegiatan Istighosah Kubro ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kebersamaan Forkopimda serta memohon perlindungan Allah SWT bagi keamanan wilayah Majalengka. Semoga kedamaian dan kondusivitas selalu terjaga,” tutur IPTU Piki.
Kegiatan berlangsung khidmat dan penuh kekhusyukan, menjadi wujud nyata sinergi antara TNI–Polri, pemerintah daerah, dan para tokoh agama dalam menguatkan ikhtiar menjaga keamanan dan ketenteraman masyarakat.





