Majalengka // zonakabar.com — Debat publik pertama Cabup-cawabup Pilkada serentak 2024 telah sukses dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Majalengka Provinsi Jawa Barat.
Debat cabup-cawabup perdana tersebut digelar di gedung Islamic Centre Jl Siti Armilah, Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Kamis, (31/10/2024) malam.
Dikatakan Ketua KPU Majalengka, debat publik ini untuk memberikan kesempatan kepada dua Paslon Bupati dan Wakil Bupati untuk menyampaikan visi dan misi.
“Debat publik ini memberikan ruang kepada para paslon membeberkan visi dan misinya secara rinci agar tersampaikan kepada masyarakat Majalengka,”ujar Teguh Fajar Putra Utama, sesaat setelah acara debat digelar.
Sebelumnya, ia memberikan apresiasi kepada masyarakat terutama kepada kedua pendukung Paslon karena telah menjaga kondusifitas jalannya debat antar kedua Paslon.
Teguh juga menerangkan bahwa pada debat pertama ini terdiri dari enam segmen yang merupakan salah satu rangkaian Pilkada Majalengka 2024 yang dilaksanakan KPU Kabupaten Majalengka selaku penyelenggara.
Selain itu, pihaknya berharap dengan adanya debat ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada.
Sementara, Cabup nomor urut 1, Eman Suherman mengaku dalam debat pertama tadi dirinya merasa tenang dan menikmati.
“Sehingga ketika kita enjoy, saya bisa berekspresi bisa berimajinasi kemudian kita bisa mengingat kembali apa yang saya lakukan,” ucap Eman pada saat konferensi pers.
Di pihak lain, Karna Sobahi menegaskan bahwa jawaban-jawaban pada saat debat bukan jawaban dadakan. Namun hal tersebut merupakan bagian dari program-program yang telah ia siapkan untuk kesejahteraan masyarakat Majalengka.
Sementara menurut ketua tim pemenangan Karna-Koko, Tarsono D Mardiana tidak ada alasan bagi masyarakat Majalengka untuk makin memantapkan hati supaya memilih kembali pasangan Karna Sobahi-Koko pada 27 November mendatang.
Mantan wakil bupati Majalengka periode 2018-2023 ini juga mengklaim bahwa pada debat pertama ini, pasangan Karna-Koko menang telak atas pasangan Eman-Dena.(*)