Majalengka // zonakabar.com – Aksi tak terpuji yang dilakukan sejumlah oknum pelajar kembali terjadi, setelah sebelumnya pada selasa (20/5/2025) gedung sekolah SMK Tridaya Budi Majalengka yang berada di Desa Kasokandel diserang sejumlah oknum pelajar, kejadian tersebut dibenarkan Kepala Sekolah SMK Tridaya Budi, Wawan kurniawan, S.Pd saat dikonformasi zonakabar.com beberapa lalu.
Kini kejadian tak terpuji kembali terulang dipertontonkan oknum pelajar dengan aksi tawurannya. Berdasarkan Informasi yang berhasil dihimpun tim redaksi menyebut, aksi tawuran tersebut terjadi di jalan Jatiwangi – Majalengka tepatnya di jalan Sukaraja dekat komplek Tempat Pemakaman Umum (TPU).
Belum jelas kronologis serta identitas para pelaku tawuran, warga sekitar yang kesal dengan ulah para pelaku tawuran tersebut berusaha menangkapnya, alhasil para oknum pelaku tawuran pun berlarian tunggang langgang sehingga usaha yang dilakukan warga pun sia – sia.
Warga masyarakat berharap ada tindakan tegas dari Kepolisian Polres Majalengka agar kejadian serupa tak terulang kembali.
Polda Jabar sendiri melalui Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan S.I.K., M.H. mengungkapkan bahwa Polda Jabar mendukung diterbitkannya surat edaran dari Gubernur Jawa Barat terkait penerapan jam malam bagi peserta didik. Edaran tersebut tertuang dalam surat bernomor 51/PA.03/DISDIK, yang menetapkan bahwa seluruh pelajar tingkat SMA, SMK, dan MA dilarang berada di luar rumah mulai pukul 21.00 WIB hingga 04.00 WIB. Kebijakan ini mulai diberlakukan guna meningkatkan keamanan dan membentuk karakter generasi muda di Jawa Barat.
